KASIH IBU DARI UBUD

<br /> Nyoman Budhiana<br />

Berawal dari pengalaman pahitnya di masa lalu, perempuan asal Amerika Serikat itu bertekad bisa memberi solusi bagi kaum perempuan lainnya. Dulu dia telah kehilangan sahabat yang berprofesi sebagai bidan, meninggal saat melahirkan. Bahkan dia juga kehilangan saudara perempuan dan bayinya karena komplikasi saat kehamilan ketiga. <br />Sekitar 22 tahun lalu, wanita yang bernama asli Robin Teresa Jehle tersebut bersama suaminya William Joseph Hemmerle Jr akhirnya memutuskan untuk meninggalkan negerinya dan bermukim di Bali demi menjalankan misi bagaimana menangani ibu hamil dan bayinya yang akan lahir. <br /> Di Banjar Nyuh Kuning, Desa Mas, Ubud, bidan yang lebih dikenal dengan Ibu Robin Lim tersebut mengabdikan hidupnya sebagai bidan dengan menawarkan perawatan prakelahiran sekaligus bantuan melahirkan dengan aman dan sehat bagi kaum perempuan secara gratis. <br />Cita-citanya hanyalah untuk menyelamatkan kaum perempuan, khususnya mengurangi angka kematian ibu dan bayi saat proses persalinan yang saat ini masih tergolong tinggi di kawasan Asia termasuk di Indonesia.<br /> Menurut Lim, kematian ibu dan bayi sampai sekarang masih tinggi dan mengkhawatirkan, tercatat angka kematian ibu kini mencapai 359 per 100 ribu kelahiran hidup, sedangkan hasil survei 2012 hanya 228 per 100 ribu kelahiran hidup. <br />Menurut wanita kelahiran 24 Nopember 1956 tersebut, penanganan proses persalinan di Indonesia sebagian besar masih sangat buruk dan dengan biaya yang sangat tinggi.Oleh karena itu Lim bersama 10 bidan dan 3 dokter yang kini membantunya di klinik yang dinamakan Bumi Sehat itu lebih menekankan prinsip "Gentle Birth" yaitu proses kelahiran yang berlangsung tenang, aman/sehat dan penuh kasih sayang.<br /> Menurut Lim, pihaknya punya prosedur khusus dan perlakuan yang sama bagi tiap wanita hamil. Meski dia seorang selebriti, ekspatriat, wisatawan asing, ibu dari keluarga miskin bahkan wanita pelacur dan mengidap HIV/AIDS sekalipun tetap diperlakukannya sebagai pasien kehormatan atau VIP.<br />"Tak ada perbedaan kelas bagi setiap ibu hamil yang datang ke sini untuk meminta bantuan kami, mereka sama bagi kami,” katanya.<br /> Melalui dua klinik yang didirikannya yaitu di Bali dan Aceh tersebut, ibu dari 8 anak itu berupaya mengemban misi kemanusiaan dan menyelamatkan kaum perempuan dengan menyasar daerah tertinggal atau terkena bencana seperti saat musibah tsunami di Aceh tahun 2004 serta bencana topan di Filipina.<br /> Beragam penghargaan telah berhasil diraihnya. Robin Lim dinilai telah menorehkan jasa pengabdian profesional bagi kelahiran dan kaum perempuan di Indonesia bahkan di dunia. Oleh karena itu pada tahun 2011 bidan itu diberi penghargaan sebagai CNN Hero Of The Year.<br />

<br />

Robin Lim memeriksa kesehatan seorang ibu hamil di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim (kiri) merawat bayi yang baru lahir di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim memeriksa kesehatan seorang ibu hamil di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim memeriksa kesehatan seorang ibu hamil di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim memberi konsultasi tentang kehamilan kepada pasiennya lewat telepon di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim merawat bayi yang baru lahir di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim memeriksa kesehatan seorang ibu hamil di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim merawat bayi yang baru lahir di Klinik Bumi Sehat, Ubud

Robin Lim memeriksa berat badan seorang ibu hamil di Klinik Bumi Sehat, Ubud

<br />Foto dan teks : Nyoman Budhiana<br />

Lisensi

Pilih lisensi yang sesuai kebutuhan
Rp 3.000.000
Reguler
Editorial dan Online, 1024 px, 1 domain
Rp 7.500.000
Pameran dan Penerbitan
Pameran foto, Penerbitan dan Penggunaan Pribadi