PENAMBANG MINYAK TRADISIONAL WONOCOLO

Zabur Karuru

Wonocolo, salah satu desa di Bojonegoro, Jawa Timur, terkenal akan area penambangan sumur minyak mentah yang dikelola secara tradisional oleh warga setempat. Mereka menambang minyak mentah itu dengan peralatan sederhana yakni menggunakan bor yang ditancapkan ke bawah tanah sedalam 100 hingga 200 meter kemudian digerakkan menggunakan mesin diesel atau mesin truk, yang dulunya menggunakan tenaga manusia.

Tambang-tambang tua ini sudah ada sejak zaman Belanda, di zaman itu pengelolahan minyak mentah dilakukan perusahaan minyak Belanda. Namun, setelah kemerdekaan kegiatan penambangan di wilayah itu dilakukan penduduk setempat.

Di kawasan tersebut terdapat sekitar 700 sumur tua, hasil minyak mentah selanjutnya disetor ke pusat pengumpul produksi Menggung Cepu dan para penambang memperoleh imbalan jasa berdasarkan pengambilan minyak mentah itu. Sebagiannya dari produksi itu disuling secara tradisional oleh para penambang untuk dijadikan bahan bakar minyak (BBM).

Penambang menuang minyak mentah hasil tambangnya ke dalam wadah penyimpanan di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Suasana penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Minyak hasil sulingan penambang ini biasanya dijual kepada petani ataupun warga setempat untuk bahan bakar diesel walaupun kualitas minyak tidak sebaik kualitas minyak yang diolah Pertamina.

Namun secara alami produksi minyak dari sumur tua itu dapat dipastikan akan mengalami penurunan, sehingga suatu saat tidak dapat diproduksikan kembali. Karena itulah maka kawasan itu saat ini tengah dikembangkan menjadi wisata migas pertama di Indonesia yang diberi nama ‘Petroleum Geoheritage Wonocolo’ dengan harapan wisatawan yang berkunjung ke tambang tersebut mendapatkan pengetahuan tentang pertambangan khususnya sejarah pertambangan di Indonesia.

Suasana penambangan minyak mentah di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Penambang membuat tempat penampungan minyak mentah hasil tambangnya di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Penambang mengontrol bor yang digerakan oleh mesin truk ketika melakukan proses penambangan di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Seorang penambang berada dalam truk yang digunakan untuk menggerakkan mesin bor ketika melakukan proses penambangan di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Penambang menuang minyak mentah hasil tambangnya ke dalam wadah penyimpanan di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Penambang menunjukkan minyak mentah hasil tambangnya di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Salah satu bor yang digunakan untuk proses penambangan di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Penambang mengambil minyak mentah untuk dipindahkan ke wadah penyimpanan di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Buruh mengangkut jeriken yang berisi minyak mentah di Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Penambang mempersiapkan pengapian untuk proses pemurnian minyak mentah di penambangan minyak rakyat, Wonocolo, Bojonegoro, Jawa Timur.

Foto dan Teks: Zabur Karuru

Lisensi

Pilih lisensi yang sesuai kebutuhan
Rp 3.000.000
Reguler
Editorial dan Online, 1024 px, 1 domain
Rp 7.500.000
Pameran dan Penerbitan
Pameran foto, Penerbitan dan Penggunaan Pribadi