PROSESI POTONG RAMBUT ANAK BAJANG DIENG

Anis Efizudin

Prosesi atau ruwatan potong rambut Anak Bajang (berambut gimbal) merupakan tradisi di dataran tinggi Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Uniknya ritual tersebut dilakukan atas permintaan sang anak, bukan keinginan orang tua mereka.

Menurut kepercayaan masyarakat setempat, anak-anak yang rambutnya gimbal merupakan titipan dari Samudra Kidul. Mereka merupakan titisan dari Eyang Agung Kolotede bagi anak laki-laki dan perempuan merupakan titisan dari Nini Dewi Roro Ronce.

Suasana pagi permukiman di Dieng Kulon tempat tradisi Potong Rambut Gimbal dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Dua anak Bajang atau berambut gimbal mengikuti kirab saat berlangsung tradisi Potong Rambut Gimbal di kompleks Candi Arjuna dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sebelum ritual, anak-anak tersebut akan meminta sesuatu yang harus dipenuhi oleh orang tuanya. Jika permintaan tidak dipenuhi masyarakat meyakini rambut gimbal akan tumbuh kembali setelah dipotong.

Prosesi Potong Rambut Gimbal diawali dengan kirab menggunakan kereta kencana mengelilingi perkampungan menuju lokasi ritual yaitu kompleks Candi Arjuna.

Di candi itu, sebelas anak-anak yang akan dipotong rambutnya menjalani ritual 'jamasan' dengan air yang diambil dari Sendang Sedayu.

Sejumlah warga membawa sesaji saat berlangsung tradisi Potong Rambut Gimbal di kompleks Candi Pandawa dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sejumlah anak Bajang atau berambut gimbal mengikuti kirab dengan kereta saat dilangsungkan tradisi Potong Rambut Gimbal di dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Didampingi orang tua mereka, rambut anak-anak itu kemudian dipotong dalam upacara yang dipimpin oleh sesepuh adat setempat Mbah Naryono. Sebelum dipotong rambutnya pembawa acara membacakan daftar nama anak dan permintaan mereka.

Permintaan anak-anak rambut Gimbal sangat unik diantaranya anak Aqilla Queenara (7) hanya meminta karet rambut, Ririn Dewi Anjani (6) meminta daging sapi tiga kilogram, Sisop (4) meminta seekor kucing, sementara Madina Jauza Aina (6,5) meminta baju bergambar Frozen.

Usai pemotongan rambut Gimbal semua hadirin berdoa agar anak-anak tersebut diberi kesehatan, tidak nakal dan menjadi anak pandai yang berguna bagi nusa bangsa dan masyarakat.

Warga menyaksikan tradisi Potong Rambut Gimbal di kompleks Candi Arjuna kawasan dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sesepuh adat menjamas rambut seorang anak Bajang saat berlangsung tradisi Potong Rambut Gimbal di kompleks Candi Arjuna kawasan dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sejumlah anak Bajang atau berambut gimbal menunggu giliran dipotong rambutnya saat berlangsung tradisi Potong Rambut Gimbal di komplek Candi Arjuna dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sesepuh adat memotong rambut anak Bajang atau berambut saat berlangsung tradisi Potong Rambut Gimbal di kompleks Candi Arjuna dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sesaji pada tradisi Potong Rambut Gimbal di kompleks Candi Pandawa dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sejumlah anak Bajang atau berambut gimbal mengikuti kirab saat berlangsung tradisi Potong Rambut Gimbal di kompleks Candi Arjuna dataran Tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Foto dan Teks: Anis Efizudin

Lisensi

Pilih lisensi yang sesuai kebutuhan
Rp 3.000.000
Reguler
Editorial dan Online, 1024 px, 1 domain
Rp 7.500.000
Pameran dan Penerbitan
Pameran foto, Penerbitan dan Penggunaan Pribadi