MIMPI MELAJU DI ASPAL TOL PALINDRA

Nova Wahyudi

Dulu keinginan masyarakat Sumatra Selatan untuk menikmati jalan tol hanyalah sebatas angan, mendengar kabar akan dibangunnya Tol Sumatra Ruas Palembang-Indralaya (Palindra) serasa tak percaya. Namun sejak Presiden Joko Widodo melakukan pencanangan pembangunan Tol Sumatra Ruas Palembang-Indralaya pada 30 April 2015, mimpi itu segera menjadi kenyataan.

Kebisingan dari ratusan kendaraan alat berat mulai terdengar berdatangan menuju lokasi pembangunan, ratusan ribu kubik pasir mulai ditumpahkan untuk menimbum rawa-rawa di Desa Ibul Besar III, Kabupaten Ogan Ilir.

Selain membelah rawa-rawa pembangunan jalan tol tersebut juga membelah perkebunan kelapa sawit milik masyarakat.

Foto udara proyek pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi II yang membelah perkebunan sawit di Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Sejumlah alat berat melakukan penimbunan awal pembangunan jalan Tol Palembang-Indralaya (Palindra) di Desa Ibul, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Tol Trans Sumatra Ruas Palembang-Indralaya (Palindra) ini memiliki panjang 22 km yang terbagi dalam tiga seksi. Seksi I (Palembang-Pemulutan) 7 km, Seksi II (Pemulutan-KTM Rambutan) 5 km dan Seksi III (KTM Rambutan-Indralaya) 10 km.

Jalan tol Palindra ini dibangun di atas rawa-rawa ini dibangun dengan menggunakan Metode Vacum, yang pertama kali diterapkan di Indonesia, Teknologi Vacuum Consolidation Method (VCM) berguna mengurangi kadar air maupun kadar udara dalam tanah.

Pembangunan ruas tol ini tentu mengalami sejumlah kendala, seperti ganti rugi tanah dan struktur tanah yang mengalami penurunan, akhirnya pada 12 Oktober 2017 Jalan Tol Trans Sumatra Ruas Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi I (Palembang-Pemulutan) sepanjang 7 km, diresmikan presiden dan diberlakukan gratis hingga Desember 2017.

Foto udara proyek pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi I di Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Sejumlah pekerja melakukan pengerjaan pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) dengan menggunakan Vacuum Consolidation Method (VCM) di Desa Ibul Besar, Ogan Ilir (OI), Indralaya, Sumatra Selatan.

Secara keseluruhan Tol Trans Sumatra Ruas Palembang-Indralaya ditargetkan dapat rampung sebelum pelaksanaan Asian Games 2018 ke XVIII.

Masyarakat Sumatra Selatan masih terus berharap akan dibangunnya jalan tol lainnnya yang menghubungkan antar Kota/ Kabupaten yang ada di Provinsi Sumatra Selatan.

Sejumlah pekerja menyelesaikan proyek pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi I di Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Sejumlah pekerja melakukan pengerjaan pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) dengan menggunakan Vacuum Consolidation Method (VCM) di Desa Ibul besar, Ogan Ilir (OI), Indralaya, Sumatra Selatan.

Foto aerial pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi I di Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang dengan Menteri PU PR Basuki Hadimuljono (kiri) dan Gubernur Sumatra Selatan Alex Noerdin (kanan) saat meninjau proyek pembangunan jalan Tol Trans Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra), Sumatra Selatan.

Foto aerial pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi I di Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Sejumlah pekerja melakukan pengerjaan marka jalan Tol Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi I di Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Foto aerial pembangunan jalan Tol Sumatra ruas Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi I di Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir (OI), Sumatra Selatan.

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri BUMN Rini Soemarno (kedua kanan), Menteri PU PR Basuki Hadimuljono (kedua kiri), Seskab Pramono Anung (kiri) dan Gubernur Sumsel Alex Noerdin (ketiga kanan) meninjau gerbang Tol Palembang, Sumatra Selatan.

Foto dan Teks: Nova Wahyudi

Lisensi

Pilih lisensi yang sesuai kebutuhan
Rp 3.000.000
Reguler
Editorial dan Online, 1024 px, 1 domain
Rp 7.500.000
Pameran dan Penerbitan
Pameran foto, Penerbitan dan Penggunaan Pribadi