PEMANFAATAN WADUK TEMPURAN DI BLORA

Warga menjaring udang rebon di Waduk Tempuran, Desa Tempuran, Kabupaten Blora Jawa Tengah, Sabtu (12/6/2021). Waduk yang dibangun sekitar 1914-1916 pada masa pemerintahan kolonial Belanda denga luas sekitar 4.675 hektare itu selain berfungsi sebagai penampungan air dan pengendali banjir juga difungsikan untuk pengairan pertanian, objek wisata alam, budidaya perikanan, serta tempat latihan atlet dayung Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Blora. ANTARA FOTO/Aji Styawan/rwa.