Budidayakan melon hidroponik di Ngawi
Seorang petani Yohan Satria memeriksa pertumbuhan bibit tanaman melon yang dibudidayakan dengan pertanian hidroponik di Pusat Hidroponik Ngawi, Jawa Timur, Rabu (29/1/2025). Petani berusia 29 tahun tersebut memanfaatkan teknologi pertanian sistem hidroponik berkelanjutan dan menanam bibit melon impor jenis Sweet D atau Sweet Net untuk menghemat air serta menghasilkan buah yang berkualitas dengan produksi per panen berkisar 1,4 ton di lahan seluas 400 meter persegi. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/YU
Foto Terkait