NU TOLAK FULLDAY SCHOOL
Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (kiri) bersama Bupati Tulungagung Syahri Mulyo (kedua kiri), Ketua DPRD Tulungagung Supriono (ketiga kiri) dan Ketua PCNU Tulungagung Abdul Hakim Mustofa (keempat kiri) menandatangani petisi penolakan program "full day school" di atas selembar kain putih yang dipasang di depan kantor PCNU Tulungagung, Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (23/7). PBNU beserta jajaran PCNU di daerah menolak pelaksanaan program "full day school" atau lima hari masuk sekolah dalam seminggu karena tidak selaras dengan program pendidikan informal diniyah yang dikembangkan NU melalui jaringan pondok pesantren maupun nonpesantren. ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko/foc/17.