TRADISI MENYIRIH
SOLO, 19/2 - TRADISI MENYIRIH. Pedagang menata bungkusan bahan-bahan untuk menyirih di halaman Masjid Agung Surakarta, Jateng, Jum'at (19/2). Perlengkapan menyirih yang terdiri dari daun sirih, tembakau dan kapur tersebut selian digunakan untuk menyirih yang bermanfaat untuk menguatkan gigi juga digunakan untuk "uba rampe" yang disebut "sondakan". Satu bungkus sirih tersebut dijual dengan harga Rp 1.000. Foto ANTARA/Hasan Sakri Ghozali/pd/10